Hari ini hujan kembali bercerita, tentang rasa, asa dan kehidupan.
Saat Allah yang selalu sangat baik,
memberi kesempatan hujan menikmati tarian, irama serta keindahan yang mengalun.
Meski kemarau yang mengintip dari ufuk timur memberi bayang hitam dan siap meluluh lantakkan semua yang terbangun dengan penuh makna.
Tapi sang hujan tak bergeming dalam keindahannya,
karena ia tak sendiri
ia memiliki ribuan rintik hujan yang menjatuhi bumi
ribuan bulir-bulir bening yang memantulkan nilai sebuah kebaikkan dan keikhlasan.
Sekarang hujan pun tersenyum dalam tidurnya.
Thanks Allah...
^_^