Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

Modus, Caper, Baper

Gambar
"Aku tak mau mengeluh, tapi aku mau ngadu, ini tak adil!", teriakku di massanger facebook dengan emoticon tanda seru yang banyaknya seperti gerbong kereta api baba ranjang.  "Soal kerjaan?" balasnya setelah beberapa jam kemudian.  "Iya, tapi sudahlah, semua kesalnya sudah selesai!", ujarku datar dengan ciri khasnya perempuan yang pura-pura tak butuh tapi sangat butuh perhatian. "Oke, baguslah kalau sudah selesai", ujarnya dengan diakhiri emoticon menderlikkan mata. "Huuuh.........", protesku tapi tersungging senyum di dalam hati. Memang ngobrol sama orang super cool itu ya begini, modal cari perhatian itu kudu wajib dilakoni, kalau tidak mana akan ada obrolan yang terjadi. Terkadang modus caper pun terendus olehnya, akhirnya emoticon tertawa pun menjadi senjata terakhir yang tertulis dengan muka merah padam menahan malu yang pastinya tak bisa terlihat olehnya. "Hiks , sudah, sudah keep calm semua, suit-suit...

Aku Yakin, Rezeki Sudah Allah Atur

Gambar
"Eh hujan!", sadarku saat melihat keluar jendela. Karena keenakkan pasang headphone sambil mendengarkan musik-musik rada nge'bit untuk menghilangkan kantuk dalam menyelesaikan tugas kerjaan yang seabrek-abrek diakhir kontrak, hujan deras pun tak terhiraukan.  Sembari menutup jendela email setelah mengirim update laporan, sejenak teringat percakapan kemarin sore. "Lalu kamu bagaimana? kamu mau diposisi apa ?", tanya pak bos pelan. Walau coba ditutupi, tetapi jelas raut wajahnya terlihat kecemasan luar biasa kala kapal yang ia nakhodai terpaksa harus dilepas. Bukan kapal yang beliau cemaskan tetapi terlihat sekali kalau beliau memikirkan para awaknya yang bakal terombang-ambing disamudra. "Aku gantiin siapa?" tanyaku pelan. Beliau kemudian menyebutkan nama-nama yang begitu aku kenal. "Ah, aku tak mau pak. kasihan mereka. hanya karena kita kehilangan kapal maka kita harus mengambil posisi di kapal teman-teman. Biarlah pak, kalau memang...