Ke-09 : Kebenaran Vs Pembenaran
Minggu, 24 Oktober 2010
Brerrr.... dingin niaan!! hehehehe. Aku baru saja selesai mencuci piring dan gelas, sekarang mau melanjut menyelesaikan cucian pakaian yang menumpuk selama tiga hari. Selagi menunggu pakaiannya diredam, ku coba sempatkan posting dulu, hehehehe. eeiiit.... klo sobat-sobat ada yang bertanya kok siang bener nyuci pakaiannya? sekarang ku jawab dengan jelas sejelas-jelasnya. Bukan tidak mau mengikuti aturan mencuci sebagaimana biasanya, pagi-pagi mencuci terus langsung dijemur, biar cepat kering. Nah, kalau di Curup ini, tidak ada istilah cepat kering, karena hitungan keringnya ya tetap 3 hari. malah, kalau lagi sialnya, (kadang pergi ke desa dan hujan tiba-tiba), pakaian bisa kering membutuhkan waktu lebih dari 3
hari. (Pengumuman: bagi yang mau berbaik hati menyumbang mesin pengering pakaian, aku terima dengan senang hati, wkwkwkwkwkwk). :-P
Kita lupakan sejenak masalah mencuci pakaian, kita kembali ke laptop (kayak tukul aja.. :) ), satu minggu ini, aseli kegiatan padat-padatnya, semuanya kejar tayang... ini saja hutang pekerjaan masih menumpuk di meja dan pikiranku, sehingga terkadang membuat prustasi... ( hmm.. sekalian minta maaf bagi sobat-sobat yang tak sengaja telah komentar dan atau sempat membaca postingku yang berjudul "aku mau marah") terpaksa aku hapus posting itu secepatnya, karena itu hanya ungkapan prustasi itu saja, dari pada marahnya tak tersalurkan ya ku pakai media posting tuk mengungkapkannya, dan setelah terasa baikan, ya langsung aku hapus, hehehehe.
Sampai minggu ini, kita (team) telah menyelesaikan 5 Pelatihan Dasar tingkat Desa, karena sifatnya mengulang, pelatihan ini ya kami anggap sebagai media untuk mengingatkan kembali perjalanan program yang telah berlangsung, kalaupun ternyata terjadi kejadian "kenyataan keluar dari tujuan utama program", ya mariii... kita kembali ke jalan yang lurus... wkwkwkwk. (apa cobaaa?? :-D ).
Hmmm... Aku sering tersenyum-senyum simpul setiap aku diberi kesempatan memandu pelatihan, karena ya itu tadi, jujur aku tidak begitu suka hal-hal yang bersifat formatur, jadinya dalam memandu, aku hanya memegang kunci "substansi & tujuan materi", nah, kalau jalan menuju pemahaman materi, aku lebih suka memilih disesuaikan dengan situasi-kondisi karena menurutku... setiap desa, beda pula perlakuan. Ada desa yang butuh dongeng, ada juga desa yang mesti bercerita rada masuk-masuk materi politik... wkwkwkwkwk... (hmmm.. ini juga jawaban untuk sobat-sobat yg sering nemuin aku di FB, karena dunia FB sering ku jadikan sebagai sumber inspirasi untuk apa yang ingin ku sampaikan dalam memandu. Kan, di FB kita bisa mengetahui berita terkini itu apa?? hehehe)
Hoyaaaaaa...... kok ngalur ngidul postingnya???? wkwkwkwkwk... sabarrr sob...
Kelurahan terakhir pelatihan minggu ini adalah kelurahan Air Bang, entah kenapa, disaat aku memandu, aku tercetuskan untuk mengajak peserta bertukar pikiran mengenai KEBENARAN Vs PEMBENARAN, Huft... sahabat bingung??? hmmm...
Dalam kehidupan kita sehari-hari hal ini sering terjadi, banyak sekali KEBENARAN yang kita ketahui, tapi hanya sebatas diketahui, sedangkan untuk melaksanakan KEBENARAN itu terkadang bisa kita hitung pakai jari. Nah lo?? kok aku bisa bicara seperti itu? It's a Real... ini fakta yang berbicara.
Di dunia ini, semua orang tahu tentang sebuah kebenaran, kita contohkan saja, semua orang tahu kalau BERBOHONG ADALAH DOSA. Semua orang juga tahu, akibat dari kebohongan akan melahirkan kebohongan-kebohongan lainnya. (ini contoh Kebenaran).
Kenyataannya, yang sering terjadi, kita (termasuk aku sendiri), sering sekali melakukan PEMBENARAN. hmmm.. ya, pembenaran!! sahabat pasti sering mendengar istilah " BOHONG UNTUK KEBAIKAN ITU DIBOLEHKAN". itu tidak salah sama sekali, kalau bohong untuk kebaikan itu sesuai dengan konteks sebenarnya. Tapi yang sering terjadi... istilah tersebut hanyalah sebuah bentuk berkelit atau menghindar alias meminta sebuah pembenaran untuk hal yang dilakukan. Kalau aku ambil ungkapan bahasa Bengkulu, adalah sebuah bentuk "Cemen"(cemen=pengecut).
Huftt... Tahan!!! jangan dulu melempar sandal untukku!!! biarkan aku selesai bicara dulu ya... calm down please.... hehehe
Ingat istilah,"... katakan sebuah KEBENARAN walaupun itu pahit terasa", aku rasa ini lebih baik dilakukan... bendera Indonesia saja Merah Putih, Merah artinya Berani, Putih artinya suci. Jadi... mengapa kita tidak berani untuk mengungkapkan sebuah kebenaran, bukan malah menghindar dengan alasan untuk kebaikan?
>> Kaburrrr..... tancap gas!! sebelum dilempar sandal.... ^_^
Brerrr.... dingin niaan!! hehehehe. Aku baru saja selesai mencuci piring dan gelas, sekarang mau melanjut menyelesaikan cucian pakaian yang menumpuk selama tiga hari. Selagi menunggu pakaiannya diredam, ku coba sempatkan posting dulu, hehehehe. eeiiit.... klo sobat-sobat ada yang bertanya kok siang bener nyuci pakaiannya? sekarang ku jawab dengan jelas sejelas-jelasnya. Bukan tidak mau mengikuti aturan mencuci sebagaimana biasanya, pagi-pagi mencuci terus langsung dijemur, biar cepat kering. Nah, kalau di Curup ini, tidak ada istilah cepat kering, karena hitungan keringnya ya tetap 3 hari. malah, kalau lagi sialnya, (kadang pergi ke desa dan hujan tiba-tiba), pakaian bisa kering membutuhkan waktu lebih dari 3
hari. (Pengumuman: bagi yang mau berbaik hati menyumbang mesin pengering pakaian, aku terima dengan senang hati, wkwkwkwkwkwk). :-PKita lupakan sejenak masalah mencuci pakaian, kita kembali ke laptop (kayak tukul aja.. :) ), satu minggu ini, aseli kegiatan padat-padatnya, semuanya kejar tayang... ini saja hutang pekerjaan masih menumpuk di meja dan pikiranku, sehingga terkadang membuat prustasi... ( hmm.. sekalian minta maaf bagi sobat-sobat yang tak sengaja telah komentar dan atau sempat membaca postingku yang berjudul "aku mau marah") terpaksa aku hapus posting itu secepatnya, karena itu hanya ungkapan prustasi itu saja, dari pada marahnya tak tersalurkan ya ku pakai media posting tuk mengungkapkannya, dan setelah terasa baikan, ya langsung aku hapus, hehehehe.
Sampai minggu ini, kita (team) telah menyelesaikan 5 Pelatihan Dasar tingkat Desa, karena sifatnya mengulang, pelatihan ini ya kami anggap sebagai media untuk mengingatkan kembali perjalanan program yang telah berlangsung, kalaupun ternyata terjadi kejadian "kenyataan keluar dari tujuan utama program", ya mariii... kita kembali ke jalan yang lurus... wkwkwkwk. (apa cobaaa?? :-D ).
Hmmm... Aku sering tersenyum-senyum simpul setiap aku diberi kesempatan memandu pelatihan, karena ya itu tadi, jujur aku tidak begitu suka hal-hal yang bersifat formatur, jadinya dalam memandu, aku hanya memegang kunci "substansi & tujuan materi", nah, kalau jalan menuju pemahaman materi, aku lebih suka memilih disesuaikan dengan situasi-kondisi karena menurutku... setiap desa, beda pula perlakuan. Ada desa yang butuh dongeng, ada juga desa yang mesti bercerita rada masuk-masuk materi politik... wkwkwkwkwk... (hmmm.. ini juga jawaban untuk sobat-sobat yg sering nemuin aku di FB, karena dunia FB sering ku jadikan sebagai sumber inspirasi untuk apa yang ingin ku sampaikan dalam memandu. Kan, di FB kita bisa mengetahui berita terkini itu apa?? hehehe)
Hoyaaaaaa...... kok ngalur ngidul postingnya???? wkwkwkwkwk... sabarrr sob...
Kelurahan terakhir pelatihan minggu ini adalah kelurahan Air Bang, entah kenapa, disaat aku memandu, aku tercetuskan untuk mengajak peserta bertukar pikiran mengenai KEBENARAN Vs PEMBENARAN, Huft... sahabat bingung??? hmmm...
Dalam kehidupan kita sehari-hari hal ini sering terjadi, banyak sekali KEBENARAN yang kita ketahui, tapi hanya sebatas diketahui, sedangkan untuk melaksanakan KEBENARAN itu terkadang bisa kita hitung pakai jari. Nah lo?? kok aku bisa bicara seperti itu? It's a Real... ini fakta yang berbicara.
Di dunia ini, semua orang tahu tentang sebuah kebenaran, kita contohkan saja, semua orang tahu kalau BERBOHONG ADALAH DOSA. Semua orang juga tahu, akibat dari kebohongan akan melahirkan kebohongan-kebohongan lainnya. (ini contoh Kebenaran).
Kenyataannya, yang sering terjadi, kita (termasuk aku sendiri), sering sekali melakukan PEMBENARAN. hmmm.. ya, pembenaran!! sahabat pasti sering mendengar istilah " BOHONG UNTUK KEBAIKAN ITU DIBOLEHKAN". itu tidak salah sama sekali, kalau bohong untuk kebaikan itu sesuai dengan konteks sebenarnya. Tapi yang sering terjadi... istilah tersebut hanyalah sebuah bentuk berkelit atau menghindar alias meminta sebuah pembenaran untuk hal yang dilakukan. Kalau aku ambil ungkapan bahasa Bengkulu, adalah sebuah bentuk "Cemen"(cemen=pengecut).
Huftt... Tahan!!! jangan dulu melempar sandal untukku!!! biarkan aku selesai bicara dulu ya... calm down please.... hehehe
Ingat istilah,"... katakan sebuah KEBENARAN walaupun itu pahit terasa", aku rasa ini lebih baik dilakukan... bendera Indonesia saja Merah Putih, Merah artinya Berani, Putih artinya suci. Jadi... mengapa kita tidak berani untuk mengungkapkan sebuah kebenaran, bukan malah menghindar dengan alasan untuk kebaikan?
>> Kaburrrr..... tancap gas!! sebelum dilempar sandal.... ^_^
Komentar
knp gak diposting di blog yg emank cuma buat pribadi aja tuh yg dihapus hhe... klo aku ada tuh 1 blog yg cuma aku doank yg tau hha..... abis kadang gak kepengen dibaca org lain haha..
untuk pembenaran.. kadang iya juga sih klo terpaksa haha.....
happy blogging n met nyuci yach...
itulah manusia..
banyak kekurangannya
harus banyak memperbaiki diri
karena tidak selamanya yang kita pikirkan itu benar :D
>> sobat Noor : gubraaaak!!! ga tebalik bang?? ami yg mau nitip cuci ke sana... ini aja hujan deras......
>> Dik Chika :adem.. pool klo hujan dik..hehehe... cepetan pulang geh... kata emak, perasan kelapa dah nunggu lagi...wkwkwkwkwk
Jadi inget lagu 'perahu retak' karya Franky sis..
nyambung ngga yach..
Salam kawan
Pakies pikir bahwa mengungkapkan isi hati pada orang lain ada baiknya selama yang bersangkutan bisa memberikan solusi terbaik, amanah dan tidak menambah masalah.
Namun ada tempat curhat yang gratis dan Insya Allah ada banyak jalan keluar, dimana itu ....
curahkan semua di heningnya sepertiga malam.
>> Pakies : hmmm... iya pak, trims tuk nasehatnya... insyaallah mulai sekarang ami coba balikin lagi kebiasaan sholat malam yang telah lama ditinggalkan.... tolong doa n bimbingannya ya paak.. trims tuk hidangan teh nya.. ^_^
>> Sob Lone : hmmm... abu-abu, semoga blog ini buan merupakan abu2 seperti yg sobat bilang ya.. amiiin...hehehehe
>> sob ve : ga tauuuuu...takuuuut....hehehehe
jangan main begituan ah... hihhi
misi daku jangan dilempar yehhh
iya sih dari pada dipendam emank mendingan di posting hhe.... Semangat :P
hari ini gak ada cerita banjir nie? hhe....