Air mata wanita melambangkan perasaannya, apabila dia menangis, itulah
perasaanya yang ikhlas tatkala itu, air mata nya tidak berbohong. Seorang wanita itu tidak akan menangis jika hatinya tidak terluka
atau tersentuh akan sesuatu hal. Air mata akan berguguran seiring dengan
perasaannya, Tetesan air mata wanita itu melambangkan Keikhlasan,
Kejujuran, Kesedihan, Kegembiraan, Kepasrahan, Ketakutan, Kecurangan,
Pendustaan, Kepercayaan, Kesetiaan, Kekuatan, dan Kesucian...
Mengapa harus ada air mata???? Semua wanita memang menangis tanpa ada
alasan yang munasabah. Setelah puas aku berfikir, sedikit demi sedikit
mulai aku fahami, sebenarnya air mata wanita adalah AIR MATA
KEHIDUPAN.....
Air mata kekuatan, untuk melahirkan bayi dari rahimnya. Airmata
kehangatan bagi bayi dalam dekapan lembutnya. Airmata yang peka dan
kasih untuk mencintai dan merawat semua anak dan keluarga, dalam keadaan
apapun, dan dalam situasi bagaimanapun. Walau letih, walau sakit, walau
lelah, tanpa mengeluh. Padahal tak jarang orang-orang yang dicintai itu
menyakiti perasaan dan melukai hatinya.
Air mata ketabahan, atas kesedarhanaan hidup namun tak membuatnya
terasing dalam pergaulan. Apalagi sampai mengurangi husnuzhannya
terhadap Allah. Airmata ketegaran, saat rumah tangga melewati masa-masa
pancaroba, atau hampir karam oleh badai cobaan. Seperti tangisan bahagia
Khansa’ atas wafatnya suami dan tiga putera tercinta di medan jihad,
syahid demi membela kekasih sejati: Muhammad SAW. Itulah airmata
keperkasaan, pantang menyerah saat melalui masa-masa sulit. Kesusahan
dan ujian itu membentuk kepribadian yang kuat dan teguh.
Air mata kesucian, sebagaimana tangisan Aisyah ra ketika dituduh
berselingkuh oleh kaum munafik. Sehingga menimbulkan percakapan negatif
dikalangan umat Islam bahkan Rasul pun hampir terpengaruh. Tapi Allah
maha tahu. Airmata kesucian itu dikukuhkan kebenarannya oleh al-Qur’an.
Air mata yang bersumber dari mata air kehalusan perasaan ketika
bersentuhan dengan hal-hal yang mengusik hati nurani. Tangisannya bukan
karena kelemahan tapi menunjukkan betapa halus dan lembutnya perasaan
yang ia miliki. Wanita berfikir dengan hati dan merasa dengan
fikirannya....
Sesungguhnya, wanita dan air mata memang tidak dapat dipisahkan,
tetapi wahai kaum hawa, menangislah utk perkara yg membawa kebaikan
kepadamu. jgn lah menangis utk perkara yg akan menambahkan lagi
kedukaanmu, menangislah jika rasa ingin menangis, walau seteguh mana
pun jiwa mu itu, air mata tetap akan menjadi temanmu sama ada nya dihadapan
sahabat, keluarga atau dibelakang mereka, air matamu pasti akan
berguguran jua.
------
copas dari chat sahabat di inbox pesan FB
5 comments:
Harus ada dong mbak... gimana caranya nangis kalau gak ada air matanya mbak?
apa kabar mbak nyayu...?
terimakasih atas informasinya sangat bermanfaat
makasih infonya
terimakasih atas informasinya
Post a Comment