Untungnya Hati ini Bukan "made in china"

"Untungnya hati ini bukan "made in china" ya!", ujar ku terkekeh setelah menceritakan hal yang hampir satu minggu ini menjadi penyebab air mata selalu mengalir.

Dia ikut tertawa, walau terlihat sekali kalau terpaksa tertawa.

"Iyalah, kalau hatimu buatan cina, pastinya akan banyak suku cadang yang dijual di pasar!", jawabnya sembari menyeruput jus mangga dihadapannya.

"Hahaha, kalau ada suku cadangnya, pastinya aku orang yang paling sering ke pasar", ujarku lagi sedikit berteriak. 

Dan alhasil, seluruh mata yang berada di cafe tertuju pada kami berdua, dan tanpa memperdulikan kami kembali terkekeh.

Komentar

Pengobatan darah tinggi mengatakan…
mantap dah kata-katanya
Putri Baiti Hamzah mengatakan…
aw aw...*anggaplah aku yang duduk di seberang sana yang ikut melihat keseruan kalian,kak*
RFunBook mengatakan…
Sangat membantu

Postingan populer dari blog ini

Girin "Nidji" nya Kelurahan Payu Putat

Ada Cinta....

Inspirasi dan Pembelajaran di Galeri Biru Om Iwa K